Rabu, 18 Mei 2011

Linux pun Bisa Jalan di Browser

Engine Javascript pada browser generasi terbaru rupanya sudah sangat kuat. Seorang peneliti menggunakan browser untuk mengemulasi PC dan menjalankan sistem operasi Linux. 

Kernel 2.6.20 sukses dijalankan Bellard di atas browser Mozilla Firefox 4 dan Google Chrome 11.

Secara tidak langsung, apa yang dilakukan Bellard bisa jadi tolok ukur (benchmark) kemampuan browser generasi terbaru dalam menjalankan Javascript. 

Bellard mengatakan V8 (yang digunakan Chrome) menjalankan emulator-nya lebih lambat dibandingkan Jaeger Monkey (yang digunakan Firefox). 

Pria yang berada di balik proyek FFmpeg dan QEMU ini menjalankan keduanya pada versi 32 bit di sistem operasi Windows, Mac dan tentunya LInux. 

Perangkat hasil emulasi Bellard setara dengan komputer x86 32-bit dengan programmable interrupt controller 8259, programmable interrupt timer 8254 serta UART (universal asynchronous receiver/transmitter) 16450. 
 

hasil emulasi itu bisa dibandingkan dengan PC dengan prosesor Intel 486. Tentunya ada beberapa perbedaan, seperti tidak adanya floating point unit. 

Selain untuk iseng dan benchmark, Bellard mengatakan emulator itu bisa digunakan untuk beberapa hal. Termasuk, misalnya, proses kriptografi di sisi klien atau memainkan game jadul versi DOS. 

Ingin mencobanya? Emulator itu bisa diakses melalui alamat berikut:  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel Populer